BERMAKNA BERSAMA (10/2/23). Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Enrekang mengikuti proses akreditasi, yaitu tahap Asesmen Lapangan (AL) oleh tim asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK). Asesmen lapangan dilaksanakan secara luring atau tatap muka selama dua hari pada Kamis-Jumat (9-10/2/2023).

Asesmen lapangan ini diawali dengan acara pembukaan yang berlangsung secara hikmat. Asesmen lapangan dihadiri langsung oleh pimpinan Perguruan Tinggi yang terdiri dari Dewan Penyantun, BPH, Rektor UNIMEN Dr. Drs. Yunus Busa, M.Si beserta Wakil Rektor 1, Wakil Rektor II, turut hadir juga dekan dan para Wakil Dekan FKIP dan Dekan Fsaintek, Sekretaris LPM, Ketua dan Sekretaris LP2M, Wakil Ketua LPBKUI, Sekretaris P4, Tim Akreditasi Prodi PBI, Ketua prodi, dosen, stakeholder, tendik, dan mahasiswa dan sejumlah pihak lainnya.  

Tim asesor yang ditugaskan LAMDIK untuk melakukan tugas visitasi lapangan terhadap Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, yaitu Dr. Dta. Sri Surachmi W, M.Pd. dari Universitas Muria Kudus dan Suyadi, SS, M.Ed., Ph.D. dari Universitas Borneo Tarakan. Kedua asesor diberikan tanggung jawab oleh LAMDIK untuk melakukan konfirmasi atau verifikasi data-data yang telah di input di IAPS dan LED dan disesuaikan dengan fakta lapangan.  

Rektor dalam sambutannya menyampaikan bahwa tim Akreditasi PBI sudah disiapkan jauh hari sebelumnya, dan mudah-mudahan persiapan tersebut bisa membawa perubahan demi kemajuan Universitas Muhammadiyah Enrekang. Akreditasi PBI saat ini merupakan akreditasi yang kedua. Rektor juga berharap kepada tim asesor untuk memberikan pembinaan dan bimbingan sehingga PBI dapat memperoleh hasil yang terbaik. Hasil Asesmen ini akan menunjukkan bagaimana kualitas Prodi PBI sehingga dapat menjadi pilihan masyarakat sebagai tempat pendidikan anak-anaknya,”paparnya.

Sementara itu dalam acara pembukaan, Rektor UIN Raden Fatah memberikan gambaran umum seputar Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, kesiapan mengikuti asesmen lapangan, dan sejumlah harapan. “Kami sampaikan kepada asesor bahwa salah satu harapan besar prodi PIAUD bisa mencapai hasil akreditasi yang terbaik. Proses akreditasi ini juga tentu bukan sesuatu yang main-main. Hasil Asesmen ini akan menunjukkan bagaimana kualitas Prodi PIAUD sehingga dapat menjadi pilihan masyarakat sebagai tempat pendidikan anak-anaknya,” jelasnya.

Selanjutnya, dalam pembukaan, assessor menyampaikan beberapa hal diantaranya bahwa Asesmen Lapangan ini merupakan tahapan proses Akreditasi yang bertujuan untuk melakukan Verifikasi, Validasi dan Klarifikasi terhadap data dan informasi yang tertulis pada Laporan Evaluasi Diri (LED) serta melakukan penilaian lapangan di Program Studi. Asessor hadir bukan untuk menghakimi, tapi ditugaskan untuk melakukan pengecekan kebenaran data baik dokumen LED dan dokumen IAPS, wawancara, meninjau fasilitas sarana dan prasarana serta memberikan rekomendasi pembinaan.

Kegiatan selanjutkan diserahkan sepenuhnya oleh Tim Asesor. Pada hari kedua pelaksanaan asesmen lapangan dilanjutkan dengan kegiatan microteaching dan wawancara kepada mahasiswa dan stakeholder yang dilakukan oleh Tim Asesor. Dilanjutkan dengan penilaian mandiri, dan kegiatan penutupan dengan disampaikannya hasil dan Rekomendasi oleh Tim Asesor. Seluruh proses pelaksanaan kegiatan AL berjalan dengan lancar dan kegiatan diakhiri dengan berfoto bersama. (iis)